Trip to Cirebon (part 2)

Masih dari Cireboooon..hehee

Fiuh, ternyata dateng kondangan itu emang bikin capek yah. Secara waktu itu muka dandan ala badut (not really :D) dan pake high heels. Hmm, tapi gak rugi dibandingkan dengan kebersamaan bersama para greeners lainnya.

Sepulang dari resepsi, kita semua langsung istirahat di rumah ka Aan. Tengah hari di Cirebon emang panas dan bikin gerah banget. Alhamdulillah di rumah ka Aan ada AC (feel like a boss :D). Saat itu kita beristirahat sekaligus merencanakan acara jalan-jalan ntar sorenya. Penasaran banget pengen liat-liat kota Cirebon. 

Dan, setelah ngobrol-ngobrol dan sesekali tertidur, kamipun bersiap pergi ke pantai. Entah apa nama pantainya, lupa hehe. Perjalanan ke pantai hanya butuh waktu singkat. Kita berangkat ke sana setelah sholat ashar.

Sesampainya di tempat yang dituju, kita semua agak terkejut. Pantainya udah pasang, pasir pantai udah gak keliatan lagi hohoo. Setelah melihat kondisi, ternyata tempat yang kita kira pantai itu sebenarnya adalah pelabuhan heheee. Banyak kapal nelayan bersandar di sana. Bahkan ada satu buah kapal besar yang juga bersandar.

Kita akhirnya mutusin buat maen-maen di pelabuhan deh. Daripada gak tau harus kemana :D.

Di sana kita kebanyakan foto-foto. Setelah berjalan-jalan, kita melihat ada breakwater yang sedang dalam proses penguatan. Iseng banget naek breakwater (padahal udah ada papan larangan -,-).

Setelah diperhatikan, emang saat pasang gitu batu-batu penyusun breakwater terlihat tidak solid dan membahayakan jika kita berpijak di atasnya. Wew.

Di pelabuhan ini kita juga menikmati sunset yang indah, meski tak seindah sunset di pantai Bali :).

Di sisi lain pelabuhan ini terlihat mercusuar yang menjulang tinggi dan menarik perhatian. Ah, ingin rasanya mengunjungi mercusuar itu, tapi sepertinya letaknya cukup jauh dari sisi kami berada.

Sempat juga melihat perahu boat bersandar. Kita pengen naek. Tapi ternyata itu boat milik Dinas Pelabuhan, hahaa. Aduuh, berasa failed banget nih acara jalan-jalan kali ini. Hmm, tapi nggak juga sih ya, kapan lagi bisa ketemu ombak pantai dan angin sepoi-sepoinya (meski ini pantai abal-abal :D). Secara selama kuliah berada di Bandung jauh dari pantai, heuu.

Ini beberapa foto iseng dan galau selama di pantai tak bernama, ups, Pelabuhan ding hahaa.

Trip to Cirebon (Part 1)

Bismillahirrohmanirrohiim..

Subhanallah, akhirnya jari-jari saya tergerak lagi untuk menuliskan sedikit perjalanan hidup saya. Di kesempatan kali ini saya akan menceritakan pengalaman saya mengunjungi salah satu kota wali, Cirebon.

Jujur aja nih, saya baru pertama kali mengunjungi kota yang berada di pesisir pantai utara Pulau Jawa ini. Kunjungan saya ini juga berawal dari adanya undangan pernikahan dari pasangan alumni U Green ITB angkatan 2006 di Cirebon. Sebenarnya saya gak terlalu kenal lho, tapi demi bisa tau Cirebon itu kayak gimana akhirnya saya nekat aja ikut rombongan. :D

Berangkat dari Bandung tanggal 27 Juni subuh. Rombongan saya terdiri dari dua mobil, mobil ka Aan dan ka Zaid. Terdiri dari empat orang cewek dan  lima orang cowok. Berasa sepasang-sepasang gitu nih ceritanya hehe.

Perjalanan Bandung-Cirebon ternyata tidak menghabiskan waktu terlalu lama, sekitar 4 jam. Di perjalanan sempet berhenti gara-gara ada insiden lepasnya lampu spion dari mobil ka Aan. Alhamdulillah selanjutnya gak ada insiden berarti.

Sekitar pukul 9 kita sampai di Cirebon. Wah, panas banget tuh disana. Setipe banget sama Surabaya. Buru-buru deh sesampai di rumah ka Aan kita langsung masuk rumah haha. Rumah ka Aan adem lho. Entah gimana tatanan bangunannya, sirkulasi udara di rumah ka Aan bisa bikin udara di dalam rumah jadi sejuk hehe.

Berhubung undangan resepsinya pukul 11, semua langsung bersegera siap-siap kondangan. Dan bener banget, waktu cewek buat dandan itu emang lama banget yah. Hampir sejam para cowok nungguin cewek-cewek dandan :D.

Hmm, akhirnya setelah semua siap, kita berangkat ke gedung resepsi. Gedung resepsinya lumayan jaguh dari pusat kota. Butuh waktu sekitar 15 menit untuk sampai di sana. Sepanjang perjalanan ke gedung saya memperhatikan tatanan kota Cirebon. Kota Cirebon itu Islami banget lho. Di sepanjang jalan menuju pusat kota terpasang banner permanen bertuliskan ayat-ayat dari kitab suci Al-Quran. Subhanallah :)

Setelah sampai di gedung resepsi, hal pertama yang kita lakukan setelah bersalaman dengan mempelai adalah makan. Yaps, makan besar haha. Kita semua emang belum sempat sarapan sejak berangkat dari Bandung, heuu.

 Selama di resepsi kita hampir menikmati semua hidangan yang ada. Di sana ada beberapa makanan tradisional juga seperti empek-empek, sate, dst. Wow, ada empek-empek di Cirebon. Jangan heran dulu, mempelai wanitanya emang asal Lampung makanya ada empek-empek di menunya :D.

Dan ada pertunjukan tari tradisional juga lho. Penarinya lincah banget. Sejenis tarian Jaipong yang pake disawer-sawer gitu. Dan pakaian penarinya full colour banget hehee. Jadi penasaran nama tariannya apa.

Sebelum pulang, gak lupa untuk foto-foto hehe. Berasa paling muda sendiri nih (emang faktanya gitu kok :P). Hampir semua yang foto bareng adalah anggota dan alumni U Green. Aaah,jadi terharu. Buat mempelai ka Pras (MG '06) dan ka Galuh (TI '06) semoga langgeng ya kaaa.. :3